Seribu satu hari lelah aku menanti.
Seribu satu hari resah gelisah hati.
Tanpamu tiada gairah jiwa,
tiada canda dan tawa.
Duhai kakanda belahan jiwa,
datanglah segera.
Seribu satu hari…..
* Malam demi malam ku lalui,
kumerindukanmu tanpa henti.
Bersama sunyi hasrat kupendam sendiri.
Hari demi hari kulewati,
kumenantikanmu tanpa letih.
Bersama janji yang tlah tertanam dihati.
Demi apapun terjadi,
kau akan tetap kunanti.
No comments:
Post a Comment